BPJS Ketenagakerjaan Batam Targetkan Peningkatan Peserta Pekerja Mandiri

Batam,Tintamediakepri.id. BPJS Ketenagakerjaan Batam terus mendorong perluasan cakupan perlindungan jaminan sosial tenaga kerja, terutama bagi pekerja mandiri atau Bukan Penerima Upah (BPU) yang tingkat kepesertaannya masih rendah. Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Batam Nagoya, Suci Rahmad, menjelaskan bahwa jumlah peserta pekerja formal (PU) sudah mencapai 343.000 orang atau 98,2% dari total 349.000 pekerja formal di Batam. Namun, untuk segmen BPU baru 37% yang terdaftar.

Berdasarkan data BPS, jumlah angkatan kerja Batam mencapai 661.500 orang. Dari jumlah itu, sekitar 205.900 merupakan pekerja mandiri. Saat ini baru 77.100 pekerja mandiri yang aktif sebagai peserta BPJS-TK. Mereka terdiri dari berbagai profesi seperti pedagang, buruh lepas, hingga pekerja informal lainnya. “Tantangan besar kami ada di sektor BPU,” ujar Suci, Rabu (12/11/2025).

Untuk memperluas jangkauan, BPJS-TK menggandeng Agen Penggerak Jaminan Sosial Indonesia (Perisai) yang fokus menyasar komunitas akar rumput, termasuk pengemudi ojek online, pekerja pariwisata, hingga MC. Setiap kantor cabang menargetkan memiliki 200 agen aktif. Pemerintah Kota Batam juga akan melanjutkan subsidi iuran bagi 24.000 pekerja rentan pada 2026, seperti pengemudi kapal kecil, RT/RW, dan ojek daring.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Batam Sekupang, Budi Pramono, menambahkan bahwa hingga Oktober 2025 wilayah kerjanya telah membayarkan manfaat sebesar Rp346,87 miliar untuk lebih dari 41.000 kasus klaim. Program dengan pembayaran terbesar adalah Jaminan Hari Tua (JHT) sebesar Rp243,25 miliar dan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) sebesar Rp80,14 miliar.

“Data ini menunjukkan manfaat nyata BPJS-TK bagi pekerja dan keluarga mereka,” kata Budi.

BPJS Ketenagakerjaan menargetkan peningkatan signifikan kepesertaan BPU pada 2026 menuju Universal Coverage Jamsostek. Deputi Komunikasi, Erfan Kurniawan, menegaskan bahwa sektor informal masih menjadi PR besar. “Pekerja informal butuh dukungan pemerintah daerah agar terlindungi,” ujarnya.(***)

sumber : Bisnis.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *