Batam,Tintamediakepri.id.Dari sekian banyak pelabuhan rakyat di kota batam pelabuhan rakyat yang terletak ditanjung uma,kecamatan lubuk baja ,kofa batam memiliki kelebihan tersendiri.
Pelabuhan rakyat yang mulai beroperasi sejak tahun 2003 memrupakan kearifan lokall warga pinggiran kota batam yang bisa memberikan harapan bagi para warga sekitar dan anggota koperasi yang tergabung di koperasi penambang sampan dan boad (KPSB) .
Keberadaan pelabuhan tersebut hingga saat ini sangat banyak membantu masyarakat tanjung uma. dan sekitarnya , terlebih saat ini terdaftar 33 buruh yang selalu merngharapkan bisa menghidupi keluarganya dengan pekerjaan sebagai buruh dipelabuhan tersebut dan 115 orang anggota koperasi tersebut.
,’ kami sangat berterima kasih dengan keberadaan pelabuhan ini pak ,kami bisa bekerja sebagai buruh disini .kalaj ini tutup kemana kami bisa bekerja lagi ,,sementafa penghasilan kami sebagai buruh pelabuhan disini ,inilah yang kami bawa pulang untuk bisa menghidupi keluarga,turur salah seorang pekerja buruh ,yang namanya tidak mau dipublikasikan.
Sementara Baru baru ini muncul pemberitaan di media online di kofa batam terkait keberadaan pelabuhan tersebit.
Menanggapi hal tersebut penanggung jawab sekaligus ketua koperasi penambang sampan dan boad (KPSB) Julian putra ,lmengatakan ,” Pelabuhan rakyat Tj uma menjadi harapan bagi 33 orang buruh dan 115 orang anggota koperasi penambang sampan dan Boad ( KPSB ) yg semuanya warga Tj uma, hal ini merupakan ke aripan lokal pinggiran kota Batam.
Lebih lanjut Julian Putra menambahakan,kami binaan Dishub kota Batam,kami bekerja bukan tanpa dasar, tidak ada setoran buat instansi terkait,
kalau usaha kami salah tentu sudah di tutup oleh yg berwajib,kami memulai usaha sejak 2003 sampai sekarang..tutupnya.(jbt)