Batam,Tintamediakepri.id. Kolaborasi dengan Lembaga Kajian Nawacita (LKN), Asosiasi Human Capital, Konsultan Bisnis, dan GCG (good corporate governance) serta akademisi dari Universitas Indonesia, Universitas Padjajaran Bandung, dan Universitas Pertamina, PT PLN Batam kembali menorehkan prestasi cemerlang dalam ajang TOP Human Capital Awards 2024 yang digelar Majalah Top Business.
Konferensi ini memberikan kesempatan untuk berbagi pengetahuan tentang Sistem Manajemen Karyawan (HCMS) dan memberikan penghargaan tertinggi kepada perusahaan yang dinilai memiliki kinerja yang baik dan berhasil menerapkan HCMS secara efektif dalam pengelolaan bisnis.
PLN Batam menerima dua penghargaan pada penganugerahan Top Human Capital Awards 2024; salah satunya adalah predikat Bintang Lima, Level Sangat Ekselen (Luar Biasa).
Selanjutnya, Direktur Keuangan, Manajemen Risiko, dan Sumber Daya Manusia PLN Batam dinobatkan sebagai Pemimpin Terkomitmen Sumber Daya Manusia 2024. Penghargaan ini diberikan kepada para pemimpin yang dinilai dapat mengelola sumber daya manusia dan memiliki komitmen tinggi untuk mendukung penerapan fungsi manajemen sumber daya manusia, inovasi, dan meningkatkan kemampuan sumber daya manusia untuk meningkatkan kinerja layanan, operasional, dan keuangan perusahaan.
Menteri Abdul Kadir Karding mengatakan bahwa perusahaan di Indonesia harus terus meningkatkan kemampuan karyawan mereka saat dia berbicara di acara puncak Top Human Capital Awards 2024.
“Perusahaan masa kini, perlu berkompetisi dengan baik dan terus menaikkan keterampilan dan kompetensi karyawannya. Kemudian, loyalitas pun sangat penting. Jadi, perusahaan sehat adalah yang punya (karyawan) loyalitas dan solid,”Menteri Abdul Kadir menyatakan
Selain itu, Menteri Abdul Kadir berbicara tentang pentingnya mencegah pekerja migran Indonesia dieksploitasi.
”Saat ini pemerintah terus melakukan upaya pencegahan eksploitasi pekerja migran Indonesia karena kontribusi pekerja migran Indonesia sangar besar dengan nilai bisa mencapai Rp227 triliun per tahun. Namun, mayoritas yang berangkat ke luar negeri berasal dari jalur non-prosedur atau pun ilegal. Pekerja tersebut banyak kekurangan keterampilan kerja dan kemampuan berbahasa sehari-hari di negara tujuannya. Sehingga mereka menjadi sasaran eksploitasi,” jelasnya lagi.
“Nah, kalau kita bisa menaikkan keterampilan naker tersebut, maka 50% persoalan eksploitasi bisa hilang. Hal inilah yang sangat menjadi perhatian Presiden RI Prabowo Subianto,” tutup Menteri tersebut.
Selain itu, M. Lutfi Handayani, Ketua Penyelenggara Top Human Capital Awards 2024, mengumumkan bahwa Top Business akan mengusung tema “Aligning the Organization to Business Growth Strategy”. Tema ini dipilih dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kolaborasi stakeholder tentang cara strategi pertumbuhan bisnis perusahaan dapat didukung. Tema ini juga bertujuan untuk mendorong budaya komitmen dan inovasi.
“Artinya, melalui kegiatan Top Human Capital Awards ini, kita ingin terus mendorong pengembangan organisasi agar selaras dan dapat mendukung pertumbuhan bisnis perusahaan yang berkelanjutan,” kata Pemimpin Redaksi Majalah TopBusiness tersebut.
Top Human Capital Awards diadakan setiap tahun sebagai hasil dari proses penilaian dan pendalaman keberhasilan HCMS, yang berakhir dengan wawancara penjurian.
“Adapun jumlah peserta _Top Human Capital Awards) 2024, yang mengikuti seluruh tahapan penilaian secara lengkap, sebanyak 103 perusahaan. Jumlah ini meningkat dua kali lipat dibanding tahun 2023,” jelas Lutfi.
Selain itu, Lutfi menyatakan bahwa panitia penyelenggara melakukan Survei Organisasi Diagnosis (OD) yang diisi oleh karyawan perusahaan peserta untuk meningkatkan manfaat bagi perusahaan peserta. Platform aplikasi Predixa, yang berbasis AI, digunakan untuk melakukannya
. (sumber:kepriraya.com)